[Flash Focus] : Laba Tergerus, Saham Disributor Coca-Cola Terjerumus
-
Saham $GRPM mengalami penurunan 9% ke level Rp61/saham pada sesi perdagangan Rabu (19/3).
Investor ditengarai mencerna kinerja laba bersih yang anjlok 42.42% yoy dan tersisa Rp2.55 miliar pada akhir tahun 2024. Padahal, pendapatan perseroan terbang 130% menjadi Rp705.5 miliar pada periode ini.
Beban pokok yang membengkak 92.33% yoy menjadi biang kerok dari merosotnya laba perseroan distributor Coca-Cola ini.
Dari sisi lain, pemegang saham pengendali $GRPM, PT Prima Multi Usaha Indonesia menambah porsi kepemilikan saham perseroan sejumlah 1.08 miliar saham pada harga Rp120/saham.