Financial Information & Market Access Forum - 1741673778929
-
Saham tambang mineral (tapi kali ini bahas batu bara dulu) lagi diuji dengan penyesuaian royalti lagi. Meski, yang megang kontrak skema IUPK sih lebih diuntungkan. Dengan begini, apakah ada harapan untuk saham batu bara?
Kami melakukan simulasi perhitungan royalti baru terhadap saham baatu bara IUPK seperti $AADI dkk, dan PKP2B seperti $ITMG $PTBA . Hasilnya, kalau royalti dengan kondisi sekarang beneran jadi 19% vs sebelumya sampai 28%, paling diuntungkan BUMI dan INDY.
Untuk AADI cenderung stagnan tapi lebih oke lah daripada ITMG dan PTBA yang justru royaltinya malah naik tipis cuma 1%. Tapi persentase royaltinya tetep gedean yang IUPK, jadi emang biar fair kali ya.
Jadi saham batu bara suram gak nih?
Saya sempat nemu tulisan jurnalis Bloomberg bernama Will Wade dan Stephen Stapczynski berjudul Coal's four-year lows hide a coming global Supply squeeze yang intinya ada hal-hal yang dinilai positif untuk energi hijau, tapi justru bisa membuat batu bara kembali booming.
Pasalnya aktivitas bank yang mengurangi pinjaman ke tambang coal ini membuat aktivitas eksplorasi coal menurun banget. Padahal, permintaan coal tetep naik.
Plus, ada ramalan EIA kapan boomingnya batu bara lagi (meski kalau saya prediksi gak akan sampai 400 USD per ton lagi ya itu udah keterlaluan sih hehe), setidaknya di 150-200 USD bisa sih.
Simak ulasan selengkapnya di sini: https://www.mikirduit.com/simulasi-efek-usulan-royalti-ke-saham-batu-bara-peluang-atau-risiko/