Financial Information & Market Access Forum - 1707709828402
-
Jika Gojek beneran merger dengan Grab:
Ini cerita $GOTO dari sebelum IPO, tapi sayangnya gak deal. Bisnis ini akan susah untung jika ada dua big player yang masih saling bersaing menjaga pasar dengan promo. Jadi, untuk mencapai tingkat keuntungan bisa lebih lama lagi.
Soalnya, kalau satu nekat normalisasi promo, bisa dimanfaatkan pemain satunya lagi untuk mengambil pangsa pasar. Ya ini sudah seperti lingkaran setan dalam bisnis teknologi tersebut.
Namun. apakah mungkin Gojek dan Grab merger?
Sebenarnya dengan kapasitas keuangannya saat ini, keduanya sulit untuk merger. Meski, kas dan setara kas keduanya masih puluhan triliun rupiah, tapi ingat posisi bottom linenya masih rugi.
Paling memungkinkan adalah share swap minoritas untuk membagi wilayah bisnis. Jadi, misalnya Gojek fokus di Indonesia dan Grab fokus di negara Asean lainnya selain Indonesia. Nantinya, keduanya saling akuisisi operasional bisnsi di masing-masing wilayah dengan kepemilikan saham.
Nantinya dengan kepemilikan saham itu, masing-masing bisa dapat pendapatan recurring income ke kinerja laba bersihnya, dengan beban operasional yang lebih ringan karena memonopoli market setidaknya di Asean.
Lalu, gimana nasib saham GOTO nantinya? cek selengkapnya di sini: https://www.mikirduit.com/meramal-skema-integrasi-gojek-grab-bikin-goto-meroket/
$IHSG