[Flash Focus] : Efisiensi Berhasil, Rugi EBITDA GOTO Terpangkas 95%
-
Emiten teknologi, $GOTO melaporkan peningkatan Gross Transaction Value (GTV) inti sejumlah 54% yoy menjadi Rp63.2 triliun Per Juni 2024. Pendapatan bruto perseroan naik 39% yoy menjadi Rp4.3 triliun.
Usaha $GOTO dalam mengefisiensikan operasional dapat dikatakan berhasil, tercermin dari Rugi EBITDA yang disesuaikan turun hingga 95% yoy menjadi sebesar Rp48 miliar.
Dari sisi On-Demand Services, GTV meningkat 14% menjadi Rp15.5 triliun dengan total pesanan yang diselesaikan tumbuh 20% yoy. EBITDA pada segmen ini tercatat surplus dalam tiga kuartal berturut-turut dengan perolehan pada periode ini sebesar Rp90 miliar.
Sementara itu, dari segmen Financial Technology membukukan pertumbuhan GTV inti 65% yoy menjadi Rp56.2 triliun. Penyaluran pinjaman terdongkrak sekitar 3.5 kali lipat menjadi Rp3.5 triliun. Rugi EBITDA yang disesuaikan terkikis 67% yoy menjadi Rp168 miliar.
Pada awal sesi Rabu (31/7), saham $GOTO sempat merosot 3.6% ke level Rp53/saham.